Pidato Remaja Dalam Rangka Hari Kependudukan Dan
Hari Sumpah Pemuda Tahun 2011
TEMA : REMAJA MALUKU MENYONGSONG PENDUDUK 7 MILYAR
SUB TEMA : Remaja Indonesia Peduli
Kesehatan Reproduksi dan Perilaku Hidup Berwawasan kependudukan
JUDUL : Membangun Maluku yang lebih
baik dengan cara menumbuhkan kesadaran yang dimulai dari diri sendiri
OLEH :
YOHANSLI
NOYA
Assalamualaikum
warahmatullahi wabarakatuh,
Salam
sejahtera bagi kita sekalian, syalom.
Yang
terhormat Bapak kepala BkkbN Provinsi
Maluku beseta beserta staf
Yang
terhormat bapak ibu dewan juri, dan hadirin sekalian yang saya muliakan, marilah
sekagi lagi pada kesempatan ini kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan
Yang Maha Kuasa, karena pada kita masih diberikan kesempatan, kekuatan, dan
kesehatan serta rahmatnya kita bisa berkumpul ditempat yang baik ini.
ketika
beberapa waktu yang lalu, saat saya sedang jalan-jalan dengan teman-teman saya,
pada saat itu ada suatu peristiwa yang saya alami, saya melihat ada seorang ibu
sedang memungut sampah plastik sambil ditemani kelima anaknya yang masih kecil
dan tidak terurus, hati saya jadi sedih melihat ibu itu dan kelima anaknya
yang memungut sampah plastik hanya demi
sesuap nasi.
Nah,
begitulah keadaan yang akan terjadi jika tidak merencanakan kelahiran anak.
Tanpa KB, sama saja kita akan menciptakan anak dalam lingkup penderitaan
apalagi jika dilihat di kondisi sekarang ini Negara Indonesia berada di urutan
keempat penduduk terbanyak di dunia, apalagi Provinsi kita ini, provinsi Maluku
dikenal sebagai provinsi yang padat pendudduk dengan urutan no 3 di Indonesia,
dan banyak sekali dampak yang ditimbulkan akibat kepadatan penduduk seperti
pengangguran, kemiskinan, karena jumlah penduduk yang sudah melebihi dan tidak
seimbangnya dengan lapangan kerja yang disediakan, dan untuk itu jika kita
lihat program KB adalah jalan keluar untuk masaalah kependudukan yang dialami.
Hadirin
yang saya hormati,
Tujuan
pokok dari KB, yaitu untuk mencapai kesejahteraan keluarga lahir dan batin,
jasmani dan rohani. Untuk mencapai itu, ada tiga cara yang penting, yaitu:
a.
Pengaturan/penjarangan
kelahiran/kehamilan
b.
Pengobatan
kemandulan suami istri
c.
Mirriage
counsellinhg/konsultasi pernikahan
Dalam
masalah KB kita jumpai beberapa istilah meskipun arti dan maksud tujuannya
sama, tapi masing-masing mengandung unsur-unsur yang khas yang perlu kita
perhatikan. Istilah-istilah tersebut antara lain:
a.
Keluarga
Berencana/Familly planning,
b.
Pland
Parenthood (rencana orang tua), dan
c.
Birth
Control (pembatasan kelahiran).
Kata-kata
keluarga berencana yang resmi digunakan dinegara kita merupakan terjemahannya
dari kata-kata Familly Planning yang lazim
dipakai dalam literature internasional yang berbahasa inggris. Pada istilah ini
yang diutamakan adalah besar kecilnya anggota keluarga yang lazimnya ditentukan
oleh jumlah anak, Sementara itu, istilah planed
parenthiid, menekankan tanggung jawab orang tua untuk merencanakan akan
kehadiran anak di tengah-tengah keluarga. sehingga setiap anak yang lahir
merupakan hal yang dikehendaki. Tanggung jawab itu harus didasarkan atas
kesadaran orang tua terhadap konsekwensinya kehidupan dari seluruh anggota
keluarga, material atau immaterial.
Hadirin yang
saya hormati istilah Birth Control dalam
ilmu kedokteran lasimnya diartikan “pemberantasan”, “penghapusan” dan
sebagainya. Dalam istilah Birth Control, tidak
mengandung unsur keluarga, sehingga dapat memberi gambaran pencegahan
kelahiran, diluar dugaan kehidupan keluarga dan diluar perkawinan yang akan
mudah menimbulkan interprestasi. Birth
Control dapat juga berarti suatu cara atau metode dari usaha KB.
Sementara itu
disamping hal-hal diatas ada juga
hal-hal yang terjadi dikalangan pelajar seperti
HIV AIDS dan NARKOBA, di Indonesia khususnya di Maluku pertumbuhan HIV
AIDS dan NARKOBA berkembang begitu
pesat, data yang saya peroleh dari badan KPA (Komisi Penanggulangan AIDS) di
Maluku, kasus AIDS terjadi mulai dari anak-anak yang berusia 15 thn – 45 thn dengan
presentase sebesar 85% sedangkan di kota Ambon sendiri terjadi 756 kasus AIDS.
biasanya penularan HIV-AIDS menular cepat melalui NARKOBA, lewat aliran darah
melalui suntikan dan konsumsi, penyalahgunaan Narkotika dan Zat aditif lainnya
itu membawa dampak yang luas dan kompleks. Sebagai dampaknya antara lain
perubahan perilaku, gangguan kesehatan, menurunnnya produktivitas kerja secara
drastis, kriminalitas dan tindak kekerasan lainnnya.
Penyalahgunaan
narkoba dapat dicegah melalui program-program diantaranya mengikuti kegiatan-kegiatan
sosial, tidak bergaul dengan pengguna dan pengedar NARKOBA, tidak mudah
terpengaruh ajakan atau rayuan untuk menggunakan NARKOBA. Pengguna NARKOBA
biasanya lebih didominasi oleh para remaja dan anak sekolah. Sekolah juga harus
memberikan penyuluhan kepada para siswa
tentang bahaya dan akibat dari penyalagunahan narkoba melalui guru – guru BK,
diskusi yang melibatkan para siswa dalam perencanaan untuk intervensi dan
pencegahan penyelahgunaan NARKOBA di sekolah. Program lain yang cukup penting
adalah program waspada Narkotika dengan cara mewaspadai adanya tamu yang tak
dikenal atau pengedar.
Untuk itu
marilah kita hindari dan jauhi serta ikut memberantas Narkoba dan HIV AIDS di
Maluku, ingat kita adalah penentu-penentu nasib Maluku kedepan, kita adalah
pemegang tongkat estavet, dan kita adalah pilar - pilar negeri ini, janganlah
kita menambah deretan panjang masaalah-masaalah di negeri ini tetapi mari kita
melakukan perubahan mulai dari diri kita sendiri, untuk menatap masa depan
Maluku yang lebih baik.
Bangsa yang
besar adalah bangsa yang mengharagai jasa para pahlawannya dan mengisi
kemerdekaan dengan hal – hal yang baik. bapak ibu dan teman-teman sekalian
marilah kita bersama menjalankan amanah
tersebut. Terimakasih Atas perhatiannnya. Wassalamualaikum warahmatullahi
wabarahkatuh
BIODATA PENYUSUN
NAMA : YOHANSLI NOYA
TTL : HULALIU, 29 JANUARY 1996
ALAMAT : HALONG BARU
Jln. WOLTER MONGINSIDI
NO TLP : 085796823984
SEKOLAH : SMA NEGERI 5 AMBON
No comments:
Post a Comment